.

Sunday, May 16, 2010

Abdullah Sonata Pimpinan Teroris Aceh

Markas Besar Kepolisian mengindikasikan Abdullah Sonata sebagai pimpinan kelompok teroris di Aceh, Cawang, Cikampek, serta di Sukoharjo, Jawa Tengah.

Hal itu ditunjukan oleh Kepala Kepolisian Jenderal Bambang Hendarso Danuri dalam bagan teroris saat konferensi pers, Jumat (14/5).

Dalam bagan tersebut, posisi Abdullah Sonata berada di atas Maulana, teroris yang tertembak mati di Cawang pada Rabu (12/5) kemarin. Sedangkan di bawah Maulana, ada beberapa foto teroris yang juga sudah ditangkap tim Datasemen Khusus 88 Antiteror.

Sebagai seorang militan, polisi menaruh perhatian khusus pada Abdullah Sonata. Bahkan saat ini dia menjadi incaran utama kepolisian. Sebelumnya, pada 2 Juli 2005, tim Datasemen pernah menangkap Abdula Sonata karena menyembunyikan Noordin M Top.

Dan pada Mei 2006, Pengadilan Negeri Jakarta Selatan memvonis Abdulah Sonata selama tujuh tahun penjara. Abdulah terbukti menyimpan senjata api dan menyembunyikan Noordin M Top.